CATATAN SEJARAH
PERANG DAN DIPLOMASI DALAM MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN
1.PERJANJIAN LINGGARJATI
Perundingan ini dilaksanakan pada tanggal 11-15 november 1945 dilinggar jati ,cirebon.delegasi dari indonesia perdana menteri sutan syahrir ,dari pihak belanda prof.schermerhon serta Dr.HJ.Vanmoot ,penengah dari pihak inggris lord kliem ,hassil perundingan ini antara lain:
>belanda mengakui dengan caradefecto republik indonesia dengan wilayah kekuasaan meliputi sumatra ,jawa,serta madura,
>belanda wajib meninggalkan wilayah de facto paling lambat 1 januari 1949
>Republik Indonesia serta belanda bakal bekerrja sama dalam membentuk negara indonesia sesrikat.dengan nama Negara Indonesia Serikat,yang salah satu tahapnya adalah Republik Indonesia
>Republik indonesia sereikat serta belanda bakal membentuk Uni Indonesia-Belanda
2.AGRESI MILITERRBELANDA I
adapun tujuan belanda mengadakan agresi militer yaitu sebagai berrikut:
>TUJUAN POLITIK
mengepung ibu kota republik indonesia dan menghapus kedaulatan republik iindonesia
>TUJUAN EKONOMI
merebut pusat-pusat penghasil makanan dan bahan ekspor
>TUJUAN MILITER
menghncurkan tentara nasional indonesia(TNI).memang tujuan belanda memnandatangani persetujuan linggarjati ialah menjadikan Negara Republik Indonesia yang sudah mendpatkan pengakuan de facto dan juga de jure oleh beberapa negara,kembali kembali menjadi satu negara bagian saja seperti juga negara-nagara boneka yang didirikannya ,yang akan diikut sertakan dalam pembentukan satu negara indonsia serikat.langkah belanda selanjutnya adalah memajukan bermacam-macam tuntutan yang pada dasarnyahendak menghilangkan sifat negaranberdaulat republik dan menjadikannya hanya negara bagian seperti sasaranutamanya menghapus TNI dan perwakilan-perwakilan republikdi luar negeri karena keduanya meupakan atribut negara berdaulat.
harus diakuai,TNI megalami pukulan berat saat agresi militer I.akan tetapi,kekalahan ini tidak menyurutkan semangat perjuang mereka untuk mempertahankan kemerdekaan indonesia.ketika itulah perjuangan diplomasi memegang peranan penting.tanpa kenal lelah,para tokoh indonesia diluar negeri membela kepentingan indonesia.mererkaberusaha menunjukkan kepada dunia internasional bahwa indonesia layak dan mampu merdeka dan berdaulat.
keberhasilan perjuangan diplomasi terbukti dengan kemunculan reaksi keras terhadaptindakan AGRESI MILITER Belanda.India dan Australia mengajukan resolusi kepadadewan keamanan PBB.Amerika serikat menyerukan agar Indonesia dan Belanda menghentikan permusuhan. polandia dan unisoviet mendesak agar pasukkan belanda ditarik dari wilayah RI .Di tengah reaksi internasiona,pada tanggal 3 agustus1947,belanda menerima resolusi dewan keamanan PBBuntuk menghentikan tembak-menembak.
3.PERJANJIAN RENVILLE
Pada tanggal18 september 1947dewan keamanan PBB membentuk COMITE OF GOOD OFFICE (komite jasa-jasa baik).komite itu kemudian terkenal dengan sebutan komite tiganegara (KTN),KTN terdiriatas australia richar kiby,wakil belgia paul van zeeland,dan wakil amerika serikat grahan.terpilihnya australia dalam KTN merupakan permintaan pihak indonesia,sedangkann terpilihnya belgia merupakan permintaan pihak belanda,kemudian australia dan belgia menentukan anggota ketiga yaitu amerika serikat.
tugas pokok KTN adalah mencari penyelesaian damai terhadap masalah perselisihan antara indonesia dan belanda.untuk itu KTN menawarkan perundingan kepada kedua negara,amerika serikat mengusulkan tempat pelaksanaan perundingan yang di luar wilayah pendudukan belanda maupun wilayah republik indonesia .tempat yang dimaksud adalah kapal AS bernama renvile.
dalam peundingan itu delegasiindonesia dipimpinoleh Abdullah Amir Syarifuddin,sedangkan delegasi belanda dipimpin oleh Abdullah Wijoyoatmejo.Perundingan berlangsung alot karena baik indonesia maupun belanda cenderang berpegang teguh pada pendirian masing-masing.akhirnya pada tanggal 17 januari 1948,hasil perundingan renvile disepakati dan di tandatangani.
hasil perrundingan renvil:
-menghentikan tembak menembak
-daerah-daerah dibelakang garis van mook harus dikosongkan dari pasukkan RI
-belanda bebas membentuk negara-negarafederal di daerah-daerah di dudukinya dengan melalui pelbisitterlebih dahulu.
-dalam uni indonesia-belanda,negara indonesia serikat akan sederajat dengan kerajaan belanda
4.AGRESI MILITER BELANDAII
pada tanggal 18 desember 1948,wakilntinggi kota mahkota belanda Dr.Beei,mengumumkan bahwa belanda tidak terikat lagi pada hasil perundingan renvile.dini hari tanggal 19 september 1948,pesawwatterbang belanda membombardir maguwo(sekarang bandara adisucipto) dan sejumlah bangunan penting di yogyakarta.peristiwa itu megawali agresi militer belanda II.pemboman dilanjutkan dengan penerjunan pasukkan udara.dalam waktu singkat,ibu kota RI seketika itu dapat dikuasai.
dalam suasana genting,pemerintah RI mengadakan rapat kilat dan d\menghasilkan keputusan darurat yaitu:
-melalui radiogram,pemerintah RI memberikan mandat kepada Syahrifudin prawiranegara untuk membentuk pemerintah darurat RI(PDRI)di bukit tinggi,sumatera barat.
-Presiden dan wakil Presiaden tetap tinggal dalamkota dengan risiko ditangkapbelanda,agardekat dengan KTN (yang sekarang berada di kaliurang)
-pimpinan TNI menyingkir keluar kota dan melancarkanperang gerilya dengan membentuk wilayah pertahanan (SISTEM WEHKREISE),di jawa dan sumatera.
setelah menguasaiyokyakarta,pasukkan belanda menawan presiden,dan sejumlah pejabat.soekarno diasingkan ke prapat,hatta ke bangka,tetapi kemudia soekarno dipindahkan ke bangka.sementara itu,jenderal soedirman memimpin TNI melancarkan perang gerilya dikawasan luar kota.
tujuan belanda itu dapat digagalkan oleh perjuangan diplomasi.para pejuang diplomasi antara lain palar,sujatmoko ,dan sumitro,dan sudarpo yang berkeliling luar negeri .tindakan yang dilakukan dalamperjuangan diplomasi antaralai sbb:
-menunjukkan pada dunia internasional bahwa agresi militer belanda merupakan bentuk tindakan melanggar perjanjian damai(hasil perundingan renvile)
-meyakinkan dunia bahwa RI cinta damai,terbukti dari sikap mentaati hasil perundingan renvile dan penghargaan terhadap KTN
-membuktikan bahwa RI masih berdaulat dengan fakta masih masih berlangsungnya pemerintahan melalui PDRI dan keberhasilan TNI menguasai yogyakarta selama 6 jam(serangan oemoen 1 maret)
5.PERUNDINGAN ROEM ROYEN
untuk menjamin terlaksananya penghentian agresi militer belanda II ,PBB membentuk UNITED NATIONS COMMOSSION for INDONESIA(UNCI) atau komisi PBB untuk indonesia.perundingan mulai pada pertengahan april 1949.delegasi indonesia dipimpin oleh Moh.roem,sedangkan delegasi belanda dipimpin oleh Dr.Van Roijen.tokoh UNCI yang berperan dalam perundingan adalah merle cohran dari amerika serikat.perundingan banyak mengalami kemacetan sehhingga baru mencapai kesepakatan pada awal mei 1949,dengan hasil:
-pihak indonesia menghentikan gerilya,RI juga akan ikut KMB.
-pihak belanda menyetujui RI kembali ke yogyakarta
No comments:
Post a Comment